Sunday, June 24, 2012

siapa yang menyangka

selasa besok aku memiliki jadwal ujian salah satu pelajaran yang aku pelajari selama setengah tahun ini yap sekarang adalah musim ujian semester genap yang mau gak mau harus di lewati dan di jalani, walau gak gampang buat ngejalaninnya karna kita sudah tau betul itu adalah kehidupan yang real harus di taklukan, untuk mempelajari pelajaran yang baru itu sebenernya susah susah gampang karna biasanya selama 9 tahu belajar aku sangat menikmati dunia hukim hukum dalam islam, dan sekarang ini aku di tempatkan dalam satu vase yang tidak pernah aku memikirkannya sama sekali tapi vase itu harus aku lalui perlahan dan pasti dimana aku harus menikmati  semuanya dengan ikhlas karna aku tau Allah selalu tau apa yang terbaik untuk diri aku sendiri, makanya ini semua aku anggap pembelajaran hidup, pada dasarnya untuk mengartikan arti hidup itu sendiri sebenarnya aku tidak memiliki rasa percaya diri yang penuh, karna memang rumit. tapi setelah hampir setahun aku benrenang di dalam keadaan ini aku sekarang lebih mengerti sebenarnya kita hidup untuk apa dan mau kemana semua pilihan itu jawabanya hanya kita yang tau sendiri.
berbicara tentang pilihan layaknya apakah iman sebuah rahmat atau pilihan ??? dan ternyata iman itu ada   bukan hanya faktor keyakinan yang dipilih oleh kita sendiri  tapi tidak sedikit pula bahkan rata rata  kepercayaan yang ada di khalayak orang itu semua murni karna faktor keturunan, yang mana satu faktor ini yang lumayan susah untuk dirubah idiologinya, karna iman itu adalah satu kepercayaan yang di miliki seseorang walau dia tidak memiliki ke imanan di sisi lain dia memiliki keimanan yang mana dia tidak mengimani apapun. ternyata ketika sesuatu yang aku anggap tidak menarik itu adalah yang memberikan banyak suplement dalam kehidupan aku sehari hari saat ini, karna siapa yang tau kalo aku akan tinggal dengan orang asing yang tidak pernah aku kenal ditambahlagi dia non muslim, kami  tidur dikamar yang sama makan bersama dan berbincang2 sebelum tidur hingga rasa ngantuk menyelimuti, semua itu sungguh aku tidak pernah membayangkan sama sekali sebelumnya untuk berada di dalam situasi yang seperti itu, dan ketika saat ini aku mengalaminya semuanya aku serahkan kepada Allah supaya kami bisa hidup harmonis dalam perbedaan yang sangat mendasar yaitu kepercayaan, dan untungnya pendidikan yang aku tempuh sekarang ini sangat mensuport aku untuk sambil mengamalkannya.===> berlanjut besok karna ternyata malam sudah larut waktu menunjukan pukul 3 pagi huuuaaaahhh -_-

No comments:

Post a Comment